20 Maggio
20 Mei menyimpan banyak cerita. Banyak kejadian sejarah yang mengambil momentum pada tanggal yang sama dengan berdirinya Boedi Oetomo seba...
https://www.helmantaofani.com/2007/05/20-maggio.html
20 Mei menyimpan banyak cerita. Banyak kejadian sejarah yang mengambil momentum pada tanggal yang sama dengan berdirinya Boedi Oetomo sebagai landmark kebangkitan ideologi keindonesiaan. Mulai dari tragedi sampai penemuan yang turut merubah wajah dunia sampai saat ini.
Lebih dari 15 abad yang lalu, periode sejarah mencatatkan sudut kelam dalam lembar sejarah 20 Mei dengan meninggalnya tigaratus ribu jiwa dalam sebuah bencana gempa bumi di Syiria dan Antiokh (sekarang termasuk bagian dari Turki). Itu adalah salah satu catatan terbesar gempa bumi sebelum periode pencatatan oleh USGS. Lebih besar daripada tsunami yang meluluhlantakkan Nanggroe Aceh tempo hari. Pada tanggal yang sama, di tahun 1883, bencana juga terjadi di selat Sunda ketika gunung Krakatau mulai batuk-batuk, sebelum akhirnya mengeluarkan letusan dahsyat tiga bulan kemudian, dimana abunya bisa tertiup sampai Eropa, dan bahkan mengubah klimatisasi dunia. Di 1916, kota kecil Codell di negara bagian Kansas, Amerika Serikat diserang oleh bencana angin tornado. Anehnya, pada tanggal 20 Mei dua tahun berikut, tornado kembali menghantam kota yang sama.
Selain bencana, 20 Mei turut juga mencatatkan diri sebagai tanggal dimana sejumlah perang juga mewarnai sejarah dunia. Catatan menunjukkan perang di Picts (daerah Skotlandia) menuai awalannya pada 20 Mei 685. Sementara Napoleon mengerahkan pasukannya untuk merebut Prusia juga terjadi pada tanggal ini, sejalan dengan konsep Hitler yang mengerahkan SS ke Kreta di masa Perang Dunia II. Ada yang dimulai, ada pula yang diakhiri. 20 Mei 1969 adalah berakhirnya perang Hamburger Hill yang sohor karena difilmkan oleh Hollywood dalam sejumlah kisah tentang perang Vietnam. Demikian pula dengan rentetan cerita kelam yang mewarnai tanggal ini, tentu ada cerita cerah yang disisihkan sejarang untuk 20 Mei.
Tahun 1570, Abraham Ortelius memaparkan ke dunia sebuah peta komprehensif yang biasa kita kenal dengan nama atlas. Pada tanggal yang sama 3,2 abad kemudian, Thomas Alva Edison menemukan prototipe proyektor atau kinetoskop, yang dengannya kita sekarang bisa menikmati hiburan andalan kultur kita berupa film. Pada 1920, siaran radio yang terprogram pertama juga mengudara, dan berkatnya kultur manusia modern dimulai dengan meningkatnya sarana komunikasi. Begitu juga dengan transportasi, ketika 20 Mei 1927 Charles Lindbergh berhasil menyeberangi samudera Atlantis dengan pesawat "Spirit of St.Louis" dari New York ke Paris. Tanggal yang sama dipilih oleh Amelia Earhart untuk menyamai prestasi Lindbergh sebagai pilot wanita pertama yang menyeberang Atlantik.
Catatan-catatan itu menunjukkan banyaknya peristiwa global yang mengambil tanggal 20 Mei sebagai setting. Dan selain kebangkitan nasional serta peristiwa reformasi, bagi saya, 20 Mei adalah pula hari spesial. Pada tahun 1981, 26 tahun yang lalu, 20 Mei adalah kelahiran seorang bayi perempuan yang kelak sangat kuat kaitan takdirnya dengan saya. Di hari yang sama dengan kelahiran penjaga gawang Real Madrid, Iker Casillas tersebut, seorang yang sekarang menjadi istri saya lahir di Bandung. Dan tentu tidak akan pernah ada yang menyangka jika dari rentetan peristiwa yang mengambil 20 Mei, salah satunya mengena ke diri saya secara langsung. Dan kini setelah 26 tahun, 20 Mei 2007 adalah kali pertama saya mempersembahkan ucapan selamat ulang tahun pada -officially- pendamping hidup saya, Gina.
So...happy birthday, my dear wife. Bahagia rasanya menambahkan tanggal ini sebagai momentum sejarah yang layak saya kenang selamanya, seumur hidup. God with you always, and so do I. Seperti halnya 20 Mei di sepanjang sejarah dunia, tentu yang namanya musibah tidak akan jenuh melanda hidup kita mendatang. Tetapi, itu semua pasti juga berlalu untuk menyambut 20 Mei tahun berikutnya. Seperti sekarang di mana kita masih berkesempatan mencicipi edisi ke 2007 di tahun masehi. Let's make another historical dates in history of our life. Tapi saya harap semuanya adalah sejarah bahagia yang mewarna...
Buon compleanno aY!
Lebih dari 15 abad yang lalu, periode sejarah mencatatkan sudut kelam dalam lembar sejarah 20 Mei dengan meninggalnya tigaratus ribu jiwa dalam sebuah bencana gempa bumi di Syiria dan Antiokh (sekarang termasuk bagian dari Turki). Itu adalah salah satu catatan terbesar gempa bumi sebelum periode pencatatan oleh USGS. Lebih besar daripada tsunami yang meluluhlantakkan Nanggroe Aceh tempo hari. Pada tanggal yang sama, di tahun 1883, bencana juga terjadi di selat Sunda ketika gunung Krakatau mulai batuk-batuk, sebelum akhirnya mengeluarkan letusan dahsyat tiga bulan kemudian, dimana abunya bisa tertiup sampai Eropa, dan bahkan mengubah klimatisasi dunia. Di 1916, kota kecil Codell di negara bagian Kansas, Amerika Serikat diserang oleh bencana angin tornado. Anehnya, pada tanggal 20 Mei dua tahun berikut, tornado kembali menghantam kota yang sama.
Selain bencana, 20 Mei turut juga mencatatkan diri sebagai tanggal dimana sejumlah perang juga mewarnai sejarah dunia. Catatan menunjukkan perang di Picts (daerah Skotlandia) menuai awalannya pada 20 Mei 685. Sementara Napoleon mengerahkan pasukannya untuk merebut Prusia juga terjadi pada tanggal ini, sejalan dengan konsep Hitler yang mengerahkan SS ke Kreta di masa Perang Dunia II. Ada yang dimulai, ada pula yang diakhiri. 20 Mei 1969 adalah berakhirnya perang Hamburger Hill yang sohor karena difilmkan oleh Hollywood dalam sejumlah kisah tentang perang Vietnam. Demikian pula dengan rentetan cerita kelam yang mewarnai tanggal ini, tentu ada cerita cerah yang disisihkan sejarang untuk 20 Mei.
Tahun 1570, Abraham Ortelius memaparkan ke dunia sebuah peta komprehensif yang biasa kita kenal dengan nama atlas. Pada tanggal yang sama 3,2 abad kemudian, Thomas Alva Edison menemukan prototipe proyektor atau kinetoskop, yang dengannya kita sekarang bisa menikmati hiburan andalan kultur kita berupa film. Pada 1920, siaran radio yang terprogram pertama juga mengudara, dan berkatnya kultur manusia modern dimulai dengan meningkatnya sarana komunikasi. Begitu juga dengan transportasi, ketika 20 Mei 1927 Charles Lindbergh berhasil menyeberangi samudera Atlantis dengan pesawat "Spirit of St.Louis" dari New York ke Paris. Tanggal yang sama dipilih oleh Amelia Earhart untuk menyamai prestasi Lindbergh sebagai pilot wanita pertama yang menyeberang Atlantik.
Catatan-catatan itu menunjukkan banyaknya peristiwa global yang mengambil tanggal 20 Mei sebagai setting. Dan selain kebangkitan nasional serta peristiwa reformasi, bagi saya, 20 Mei adalah pula hari spesial. Pada tahun 1981, 26 tahun yang lalu, 20 Mei adalah kelahiran seorang bayi perempuan yang kelak sangat kuat kaitan takdirnya dengan saya. Di hari yang sama dengan kelahiran penjaga gawang Real Madrid, Iker Casillas tersebut, seorang yang sekarang menjadi istri saya lahir di Bandung. Dan tentu tidak akan pernah ada yang menyangka jika dari rentetan peristiwa yang mengambil 20 Mei, salah satunya mengena ke diri saya secara langsung. Dan kini setelah 26 tahun, 20 Mei 2007 adalah kali pertama saya mempersembahkan ucapan selamat ulang tahun pada -officially- pendamping hidup saya, Gina.
So...happy birthday, my dear wife. Bahagia rasanya menambahkan tanggal ini sebagai momentum sejarah yang layak saya kenang selamanya, seumur hidup. God with you always, and so do I. Seperti halnya 20 Mei di sepanjang sejarah dunia, tentu yang namanya musibah tidak akan jenuh melanda hidup kita mendatang. Tetapi, itu semua pasti juga berlalu untuk menyambut 20 Mei tahun berikutnya. Seperti sekarang di mana kita masih berkesempatan mencicipi edisi ke 2007 di tahun masehi. Let's make another historical dates in history of our life. Tapi saya harap semuanya adalah sejarah bahagia yang mewarna...
Buon compleanno aY!
Posting Komentar