Deja Vu

Ekspektasi terburuk fans Italia dalam drawing Euro 2008? Grup "super" maut yang berisi Belanda, Italia, Jerman dan Perancis. Kenya...


Ekspektasi terburuk fans Italia dalam drawing Euro 2008? Grup "super" maut yang berisi Belanda, Italia, Jerman dan Perancis.

Kenyataannya, pot tiga "hanya" mewakilkan Rumania, dan "mengusir" Jerman atau Spanyol ke grup lain. Tetapi dua musuh Italia lainnya tetap merupakan kemungkinan "terburuk" mereka. Fakta sejarah juga berbicara, di mana dua tim selain Rumania memang tidak mampu dikalahkan dalam pertemuan-pertemuan terakhir di ajang Euro. Italia terakhir bertemu dengan lawan-lawannya di Grup C dalam ajang Euro adalah di Euro 2000.

Pada ajang yang digelar di Belanda dan Belgia tersebut, setelah memastikan lolos sebagai juara grup di atas Turki, Italia menghadapi Rumania di perempat final. Filippo Inzaghi dan Francesco Totti menentukan dua gol Gheorge Hagi cs. untuk melaju ke semifinal.

Tuan rumah Belanda menghadang di semifinal. Anak asuhan Frank Rijkaard adalah favorit kuat menyusul penampilan gemilang mereka di perempat final ketika menghempaskan Yugoslavia dengan skor masif 6-1. Tetapi, catenaccio terbukti ampuh meredam serangan Belanda untuk mempertahankan skor 0-0 sampai adu pinalti yang memenangkan Italia.

Di final, Perancis memukul Italia 2-1 melaui perpanjangan waktu dan menjuarai Euro 2000.

Kini ketiganya berada dalam satu grup. Mengaca pada hasil itu, dengan mengesampingkan perpanjangan waktu dan adu pinalti, artinya Italia meraih 5 poin, hasil kemenangan 2-0 atas Rumania, dan dua kali seri (0-0 dan 1-1) dengan Belanda dan Perancis. Yang menarik, dengan modal 5 poin, bisakah meloloskan Italia dari Grup C nantinya, ketika bertemu dengan lawan yang sama?

Pengalaman membuktikan bahwa tabungan 5 poin tidak cukup bagi Italia lolos ke perempat final di Euro 2004. Mereka kalah gol memasukkan dari duet skandinavia, Denmark dan Swedia.

5 poin rasanya tidak cukup bagi Italia untuk lolos dari penyisihan grup. Italia harus mampu summon roh jawara mereka. Berada di grup berisi tim kuat justru sering memicu keluarnya mentalitas bertanding yang positif bagi Azzuri. Di Piala Dunia 1982, pada fase pertama yang menggabungkan Italia bersama Polandia, Kamerun dan Peru justru hanya menghasilkan tiga angka dari tiga kali imbang. Di fase berikut, di mana Italia tergabung bersama Argentina (juara bertahan) dan Brasil, yang merupakan favorit, justru mereka meraih hasil 100%.

Mentalitas ala Houdini dari tim besutan Donadoni itu kembali dibutuhkan untuk keluar dari jerat grup neraka di Euro 2008. 5 poin tidak akan cukup. Tim sekarang harusnya berkaca pada grande 82. Level mereka sama. Belanda dan Perancis tidak lebih unggul dari Argentina dan Brasil pada 1982. So, memukul Belanda dan Perancis untuk lolos ke perempat final?

Secara tradisional mereka sanggup.

Related

Narasi dan Resolusi Setelah Tragedi Kanjuruhan

Yang sudah terjadi, memang sudah terjadi. Serumit apapun kita berdebat mengenai apa yang terjadi, tidak akan mengembalikan nyawa mereka yang meninggal di Tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10) kemarin.Sebag...

Stefano Pioli dan Pembebasan Milan dari Purgatori

Luceat lux vestra!Jam 12 siang, hari Senin, dan rasanya saya baru tidur 2-3 jam semalam. Mencoba tidur awal, tetapi gelisah. Menunggu partai terakhir Serie A musim 2021/2022, di mana AC Milan menjalan...

Messias dan Kosakata Kesempatan yang Memberkati Brasil

Pekan ini, pemain AC Milan, Junior Messias mencuri garis utama dalam aras berita. Narasi tentang hasil pertandingan satu hal, tetapi cerita mengenai subyeknya juga sama-sama seru. Terutama kisah Messi...

Posting Komentar Default Comments

3 komentar

Daeng Ipul mengatakan...

nah, bwat gw pribadi
grup C ini adalah grup yg paling gak asyik...3 jagoan gw ketemu di satu grup..gillee...

ngiri sama Jerman yg notabene dapat grup lumayan ringan...

Anonim mengatakan...

tau neh.. gak asiik bener grup ini...

GO HOLLAND !!! ^^

Helman Taofani mengatakan...

@Ipul:
3 Jagoan? Banyak amat jagoan lu? Lu ngga punya yang ngga jago ya? :P

@Reza:
Hehe, migrasi ni yee...mggak ada Inggris. Heuheuehuehe.

Hot in WeekRecentComments

Recent

Konser Green Day, Redemsi yang Mengisi Memori

Konser Green Day di Jakarta, Sabtu (15/2) lalu membuka banyak catatan bagi diri saya. Hajatan tersebut menjadi redemsi bagi saya atas ikhtiar yang tertunda setengah dekade.Sekitaran hari ini, lima tah...

Konser Pearl Jam Nite XII, Energi dari Kolektivitas Penampilan

Lama tak dihelat, Pearl Jam Nite XII meluncur di Bandung. Event bertajuk Alive at The Star ini diadakan di (sesuai namanya) The Star, yang menyatu dengan Avery Hotel Bandung pada hari Sabtu, 9 Novembe...

Narasi Reaktif untuk Album Pearl Jam, Dark Matter

Terpaut 4 tahun dari album terakhirnya, Pearl Jam kembali dengan meluncurkan Dark Matter yang dirilis tengah malam WIB tadi (19 April 2024).Album sebelumnya, Gigaton (2020) memegang rekor sebagai albu...

Suar Industri Sinema dalam Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film

Menonton "Jatuh Cinta Seperti di Film-Film" mengingatkan lagi memori sekitar awal 2000-an, mengenai jalur apa yang mesti diambil sinema Indonesia agar bisa bersaing dan punya unique selling point?Pada...

Kedekatan Dune dan Konteks Dunia Nyata

Sebagai penonton yang lumayan paham dengan sejarah Islam dan sedikit dunia Arab, film Dune jadi bisa dinikmati lebih dalam.Ada yang belum menonton Dune? Saat ini seri keduanya tengah mengisi gedung pe...

Comments

Anonymous:

Katanya menjadi ustadz,ini kok pendeta?

Faizal jam:

selalu renyah membaca tulisan helman ini, bahasa luwes & ringan, sehingga ga bosen membacanya. cuma masukan aja, ada tradisi dari PJ nite 1 hingga ke-12, yaitu koor bareng antara vocalist & au...

papa4d:

Thanks on your marvelous posting! I seriously enjoyed reading it, you may be a great author

Anonymous:

"It seems silly, like, 'We cannot have real roulette however we will to} have this,' " Lockwood says. "But it is certified everywhere in the the} country as a slot machine, not ...

Anonymous:

In Germany and lots of|and lots of} other countries, the earnings from lotteries and betting swimming pools are used to subsidize newbie sports. Major League Soccer the highest soccer league within th...

Ads

Popular

Arsip Blog

Ads

Translate

item